PDA Sumenep Sharing Komunikasi Program Pencegahan Stunting Bersama USAID Sumenep, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Sumenep (PDA) bersama United States Agency for International Development (USAID) menggelar Sharing Komunikasi Program Pencegahan Stunting dan Pencegahan Pernikahan Usia Anak, Selasa (09/12). Kegiatan bertempat di Rumah Ketua PDA Sumenep. PDA Sumenep, Arofah mengatakan bahwa ‘Aisyiyah sudah sejak lama punya program pencegahan stunting dan pencegahan pernikahan usia anak, di antaranya adalah sosialisasi berbasis komunitas pengajian, sosialisasi di Amal Usaha muhammadiyah (AUM), dan lain-lain. Sumenep menjadi salah satu daerah yang punya angka stunting tinggi di provinsi Jawa Timur. Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021, terang Arafah, seharusnya Sumenep tidak memiliki angka stunting tinggi mengingat sumber kekayaan laut yang luar biasa melimpah. Dengan adanya sharing komunikasi ini, ia berharap ‘Aisyiyah dan USAID dapat berdiskusi menyamakan persepsi mencari solusi pencegahan stunting dan pencegahan pernikahan usia anak sampai menemukan titik temu, yakni mengubah mindset yang ada di masyarakat. Perubahan mindset itu mulai dari kultur, yakni berupa pola makan dan pentingnya ASI bagi bayi di 1000 hari sejak dalam kandungan. Sementara pihak USAID berharap dengan program ‘Aisyiyah yang inklusif bisa menjangkau lebih dekat ke lapisan masyarakat dan bisa memecahkan masalah stunting dengan pendekatan berbasis komunitas pengajian. Dengan begitu, angka stunting di Kabupaten Sumenep bisa segera turun sesuai target nasional.